Senin, 12 Oktober 2015

FEDEP Fasilitasi UMKM Ikut Serta Dalam Kegiatan Matcmaking Dalam Negeri - BPMD Prov. Jawa Tengah




Salah satu strategi dalam mengembangkan pertumbuhan UMKM Kab. Pemalang yang dilakukan FEDEP Bappeda Kab.Pemalang adalah menfasilitasi para pelaku usaha kecil, mikro dan menengan (UMKM) untuk ikut dalam kegiatan Matcmaking Dalam  Negeri Badan Penanaman Modal Daerah (BPMD) Provinsi Jawa Tengah di Novotel Hotel Semarang (12/10/15).

Kegiatan yang difasilitas BPMD mendatangkan beberapa Narasumber diantaranya ; Dari pengusaha sukses ; Legiman Arya (Gajah Sungging Carving), dari Pembiayaan ; Ka.Kanwil BRI dan Kasubdit Kemitraan BKPM RI ; oleh Drs. Pratito Soeharyo, MH.

Antusias pelaku UMKM dalam mengikuti kegiatan ini begitu luarbiasa,  keinginan UMKM sama yaitu bagaimana mengembangkan Strategi untuk bisa meningkatkan market produk, bisa ikut bersaing dalam pasar ekspor .

Menurut Drs. Pratito Soeharyo, MH  ; Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) ; merupakan  salah satu  tantangan besar bagi para pelaku UKM (Usaha Kecil Menengah), perdagangan bebas yang  membanjiri pasar lokal, menuntut para pelaku UKM, untuk bisa menjaga kualitas produknya dan meningkatkan kuatitas  produksinya, selain menuntut untuk lebih baik lagi produksinya dan menjaga kualitas mestinya ini juga harus dilihat sebagai peluang yang besar, namun yang terjadi Mindset masyarakat, khususnya pelaku usaha kecil  yang belum seluruhnya mampu melihat MEA 2015 sebagai sebuah peluang . kegiatan Matcmaking ini adalah menjembatani antara pelaku UKM dengan PMA/PMDN sehingga harapan terbesar adalah akan ada kerjasama yang lebih lanjut antar pelaku usaha, yang nantinya berdampak pada pertumbuhan UMKM yang sukses dalam usahanya.

Fedep Pemalang melalui UMKM binaanya dengan bangga menampilkan produk unggulannya ; seperti Kerajinan Tas Kreo, Telur Omega 3, sarung goyor dan beberapa produk lainnya. Elman Prasetyo menambahkan ; bahwa FEDEP selalu berusaha berperan aktif ,  Peran FEDEP tak hanya di Rumusan Rembug saja ; namun FEDEP juga bisa kasih Action market yang nyata 'untuk semua produk UMKM seperti peran serta dalam kegiatan Matcmaking ini.

Beberapa kegiatan MOU antara UKM dengan PMA/PMDN yang sudah ditandatangani akan menjadi prioritas Fedep untuk terus membina UMKM nya agar ditindaklanjuti, sehingga dari kegiatan ini bisa dirasakan manfaat yang nyata untuk kesuksesan pelaku UMKM dalam usahanya.

Kenalkan Produk Unggulan Pemalang Hasil dari Kreatifitas Pelaku UMKM


Bareng Drs. Pratito, MH




 Dari sebelah kiri Drs. Pratito, MH (Deputi PIPM - BKPM RI), Tengah Elman Prasetyo. S.Pd (FEDEP Kab. Pemalang), Sebelah Kanan Sujarwanto Dwiatmoko, M.Si


Rabu, 07 Oktober 2015

Produk Klaster Pertanian Fedep Bappeda Laris Manis diburu pengunjung di Festival Organik Jawa Tengah 2015.




Dalam rangka memperkenalkan dan mempromosikan produk pertanian organik di jawa tengah, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Prov. Jawa Tengah menyelenggarakan serangkaian Festival Organik pada tanggal 03 – 05 Oktober 2015 di Java Mall Semarang.

Kegiatan yang mengangkat tema “Sistem Pertanian Organik Tanaman Pangan dan Hortikultura Mendukung Kemandirian dan Kedaulatan Pangan” mempunyai harapan besar terhadap meningkatkan pemahaman tentang system pertanian organik dan peningkatan perekonomian pertanian organik bagi masyarakat . 

Pemalang ikut andil dalam kegiatan ini ,dengan menampilkan beberapa produk pertanian organik Klaster Pertanian Fedep yang telah bersertifikat organik dari inofis (untuk padi), dan sertifikat organik prima 3 (untuk buah nanas dan mangga), serta beberapa olahan buah nanas seperti manisan nanas, dodol nanas, wajik nanas. Cukup membanggakan 6 (enam) kwintal produk organik mangga arummanis dan nanas madu belik hanya selang waktu 3 jam habis diburu pengunjung, dan juga beberapa produk olahan nanas lainnya yang menarik antusias pengunjung untuk berkunjung dan belanja di Stand Pemalang, Dengan total capaian omset mencapai 12.700.000,- (dua belas juta tujuh ratus ribu rupiah).

Hadir pula Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Prov. Jawa Tengah ; Ir. Witono, M.Si yang ikut mencicipi mangga arummanis pemalang, “manisnya mangga Arummanis MP (masak pohon) dengan tekstur daging buah yang lembut hanya dimiliki pemalang, potensi ini bisa dikembangkan yang nantinya bisa meningkatkan perekonomian masyarakat disektor pertanian organik ; imbuhnya.

Disela-sela ramainya pengunjung, Kasie Pembinaan Pasca Panen Dipertanhut Kab.Pemalang ; Nursyam Ubaidi, SP, Sangat bangga dengan produk organik pemalang yang diluar pemalang produk organik pemalang diburu pengunjung, menurutnya ; pembinaan serta pelatihan yang selama ini dilakukan oleh Dipertanhut Kab.Pemalang terhadap Gapoktan menuai hasil, pertanian organik pemalang mempunyai kualitas yang unggul, sehingga pertanian Organik akan menjadi prioritas yang akan terus  dikembangkan agar kelak masyarakat pemalang bisa konsumsi yang sehat melalui pangan organik.

Kegiatan Festival organik tersebut diikuti oleh 30 Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah dengan memamerkan unggulan-unggulan produk pertanian organik seperti beras, buah sayuran dan masih banyak lagi.

 Produk Organik Pemalang Yang Telah Bersetifikat Organik 




 Stand Produk Organik Pemalang





 Mangga Arummanis Pemalang menjadi Primadona pilihan belanja pengunjung






 Pembukaan Pameran Festival Organik Jawa Tengah Oleh Kepala BKP (Badan Ketahanan Pangan) Jawa Tengan ; Ir. Witono, M.Si 






 Kepercayaan Pengunjung untuk berbelanja semakin antusias mengingat Produk Organik Kab.Pemalang telah bersertifikat